Gedung tersebut lanjut wabup, lantainya belum berkeramik dan masih perlu disiapkan perabot dan mobilernya. Pada APBD-P 2021 dan APBD 2022, dikejar untuk tahap penyelesaiannya.

Selain itu, terkait juga akan dibangun komplek perkantoran publik terpadu. Wabup berharap kedepan pelayanan masyarakat bisa dilakukan sebaik-baiknya pada satu kawasan.

“Ini akan memudahkan masyarakat karena tempat pelayanan publik sudah satu kawasan,  masyarakat yang punya urusan pemerintahan, tidak perlu harus ke lokasi lainnya seperti sekarang ini,” pungkasnya. (sup)

Baca juga :  Telusuri Dugaan Pelanggaran Administrasi Kades Koto Renah. Tim Panggil Kades dan Ketua BPD