Selayangnews.id, MERANGIN – Perubahan cuaca belakangan ini menjadi perhatian besar, BPBD Merangin siapkan antisipasi. Pasalnya, dari status Karhutla kini berpotensi banjir dan longsor (Longsor) mengingat tingginya intensitas hujan.

Hal ini disampaikan Kepala BPBD Merangin, Muhammad Sahiri, Rabu (13/8/2025) siang. Ia mengatakan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah menyampaikan peringatan.

“Menyampaikan himbauan terhadap masyarakat bahwasanya kondisi sekarang dan dari menurut BMKG itu adalah masa kondisi masih karhutla. Nah, kondisi di Merangin, ada karhutla namun terjadi peningkatan curah hujan,” katanya

Surat dari BMKG itu, bilang Sahiri, menyatakan untuk kesiapan terhadap kondisi terhadap terjadinya Bansor tersebut.

“Jadi kami mempersiapkan sekarang adalah tim TRC. Alhamdulillah sekarang sudah siaga penuh untuk menghadapi untuk perubahan musim cuaca ini,” katanya.

Dalam 2 (dua) hari ini, kata Sahiri, BPBD akan menyampaikan ke masyarakat terkait hal itu melalui camat.

Sementara wilayah yang patut jadi perhatian, BPBD menyatakan kesiagaan itu terutama pada aliran sungai.

“Kalau untuk titik-titik banjir dan longsor, itu tidak lepas dari wilayah sungai. Sungai kita di Kabupaten Merangin ada 3, Sungai Merangin, Sungai Batang Masumai dan Batang Tabir. Biasanya, jika intensitas hujan tinggi, sungai ini akan meluap,” katanya. (Supmedi)

Baca juga :  16 Pelaku UMKM di Merangin Terima Bantuan Dari Gubernur, Disalurkan oleh Bupati Mashuri