Selayang.id, MERANGIN — Terkait surat balasan Gubernur Jambi, Al Haris ke Bupati Merangin, Mashuri. Bahwa Gubernur Jambi tak menyetujui usulan Bupati Merangin minta agar mutasi Sekda Fajarman ke Pemprov Jambi.
Mengetahui itu, Waka I DPRD Merangin, Zaidan Ismail angkat bicara. Ia lantas mempertanyakan konsistensi seorang Gubernur Jambi.
Hal itu disampaikannya bukan tanpa alasan, mengingat Gubernur pernah berkata sebelumnya, bahwa akan tarik Sekda Fajarman ke jajaran Pemprov Jambi jika ada permintaan dari Bupati Merangin.
Setelah Bupati secara resmi meminta kepada Gubernur untuk tarik Sekda Fajarman, ternyata keputusannya berbeda dari apa yang disampaikan oleh Gubernur Jambi, Al Haris sebelumnya.
“Waktu itu Gubernur bilang, akan tarik Sekda Fajarman kalau Bupati yang minta. Bupati sudah kirim surat minta tarik sekda, tapi sekarang berbeda. Kan tidak konsisten namanya,” ujar Zaidan beberapa waktu lalu.
Zaidan mengatakan, soal masa jabatan yang membuat Gubernur tak jadi mutasi Sekda. Sekjen PDI Perjuangan Provinsi Jambi itu menyebutkan, jika kondisinya tidak seperti saat ini.
“Itu kalau kondisi kita sekarang ini normal, tapi ini bisa dikatakan abnormal, itu masalahnya,” tegas Zaidan.
Zaidan minta ketegasan Bupati Merangin, Mashuri untuk membuat keputusan secepatnya. “Saya minta Bupati tegas, karena yang memakai Sekda itu Bupati,” tambahnya.
Sementara Bupati Merangin, Mashuri pada Kamis (14/7/2022) lalu mengatakan akan bentuk tim dan juga berkonsultasi ke KASN, agar dalam mengambil keputusan nanti tidak menyalahi atau mengangkangi aturan-aturan yang berlaku. (Supmedi)