Wagub Sani menjelaskan, menjelang Hari Raya Idul Fitri, sudah menjadi kebiasaan bahwa permintaan masyarakat/publik terhadap pangan jauh lebih banyak, yang menyebabkan kenaikan harga pangan berpengaruh besar terhadap produktivitas pertanian pangan. “Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota bekerja sama dan bersinergi dengan semua pemangku kepentingan dan pihak terkait, baik instansi pemerintahan maupun swasta, berupaya untuk menyediakan pangan dengan harga yang lebih murah, dan menjadi gerakan serentak secara nasional se-Indonesia,” jelas Wagub Sani.


Dikatakan Wagub Sani, Gerakan Pangan Murah (GPM) merupakan upaya pemerintah untuk mengendalikan inflasi daerah dan nasional. “Kita berupaya secara maksimal dan berharap agar inflasi tetap terkendali, yang hanya bisa terwujud dengan sinergi dan kolaborasi yang baik kita semua,” kata Wagub Sani.
Pada kesempatan tersebut Wagub Sani juga mengimbau dan mengajak masyarakat Provinsi Jambi untuk berbelanja secara bijak, berbelanja sesuai kebutuhan, tidak berlebihan, tidak perlu menimbun. “Yakinlah bahwa kesediaan pangan kita cukup untuk mempersiapkan diri supaya lebih tenang untuk melaksanakan ibadah Idul Fitri serta silaturahmi dalam rangka Idul Fitri 1445 H/2024 M,” pungkas Wagub Sani.

Baca juga :  Isi Tausiyah di Batanghari,Wagub Sani Ingatkan Istiqomah Dalam Beribadah