“Kita berharap kepada jemaah umroh yang berangkat ini betul-betul disiplin sesuai ketentuan, karena ini akan mempengaruhi bisa atau tidak Indonesia menunaikan ibadah Haji tahun depan,” harapnya.

“Yang terpenting juga hasil swab, yang negatif betul-betul negatif,” tambahnya.

Kemudian untuk Jumlah calon jemaah Haji Merangin sebelumnya yakni 357 orang. Namun dikatakan Marwan, untuk keberangkatan tahun 2022 tergantung kuota yang dikeluarkan oleh pemerintah Arab Saudi.

“Jika kuotanya masih sama dengan kuota setiap tahunnya maka semuanya berangkat. Tapi jika kuotanya dikurangi, maka yang berangkat duluan diambil berdasarkan urutan. Kita doakan semoga tetap seratus persen,” ungkapnya. (Supmedi)

Baca juga :  Soal PT CBM Lepas Pengelolaan Lahan. Dewan : Kalau Tak Sanggup Mengapa Minta Izin Banyak!!