Dalam kesempatan itu, ada beberapa informasi yang digali oleh Pansus ll DPRD Provinsi Jambi dalam upaya meningkatkan PAD. Diantaranya ialah, kiat-kiat yang dilakukan Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumsel dalam upaya meningkatkan PAD.

“Apa langkah strategis Pemerintah Sumsel dalam memastikan cakupan atau
ekstensifikasi dan intensifikasi penerimaan PAD,” ujarnya.

Selain itu, pansus juga menanyakan bagaimana langkah-langkah Pemerintah Sumsel dalam menghadapi kehadiran Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) yang akan berlaku di tahun 2025.

“Kehadiran opsen juga mengurangi mandatory spending yang harus dibelanjakan oleh Pemprov,” ungkapnya.

Tak hanya itu, Pansus juga menyakan apakah ada monitoring rutin dan evaluasi dari Pemerintah Sumsel yang bertujuan memastikan pendapatan daerah.

“Jika ada tahapan & upaya apa saja yang dilakukan Pemerintah Sumsel,’ tanya mereka.

Baca juga :  Ketua DPRD Jambi Potong Pita Peresmian Masjid Raya di Dusun Rantau Keloyang.