“Ini merupakan hal yang normal dan sudah terbiasa, setiap keputusan yang ditetapkan pasti ada pro dan kontra, sebagai warga negara yang baik, kita harus menerima keputusan yang telah diputuskan oleh eks Ketua MK, karena keputusan tersebut sudah final,” kata Riki Tryananda saat di konfirmasi, Rabu (15/11/2023).

Berbagai komentar di masyarakat menyebutkan, keputusan Mahkamah Konstitusi terkait minimal berusia 40 tahun tersebut terdengar keputusan yang dipaksakan oleh para elit-elit politik diduga untuk meloloskan salah satu cawapres yang ikut berkompetisi di Pemilu 2024 mendatang.

“Terkait persoalan tersebut, kita sebagai masyarakat harus berfikir dewasa dan berfikir secara ilmu politik, jika memang keputusan itu melanggar kode etik dan etika, sesuai yang sudah dilakukan oleh Mahkamah Kehormatan MK yang telah memutuskan atau memproses eks Ketua MK yang telah mencopot jabatannya, ini menurut saya sikap yang sudah tepat agar tidak ada lagi timbul pembicaraan pro dan kontra di masyarakat,” sebutnya.

Dijelaskan Riki, masyarakat harus memahami pokok persoalan yang terjadi, jangan sampai hal tersebut menyebabkan bangsa ini terpecah belah dan harus berpikir secara dewasa demi untuk kemajuan NKRI.

Baca juga :  Ketua DPRD Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Penyusunan RPJMD 2025-2029

“Kita sukseskan pesta demokrasi yang ada, jangan sampai persoalan yang terjadi, dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa, gimana nanti kata negara tetangga kita, pada intinya siapapun Presiden dan wakil Presiden terpilih yang terpenting bisa memajukan negara dan mensejahterahkan masyarakat,” harapnya.

Tentunya, pasti para tiga Capres dan Cawapres yang akan berkompetisi sekarang ini, pasti mempunyai niat yang baik untuk negeri dan memiliki cita-cita untuk mewujudkan Indonesia lebih maju.

“Yah harapan saya siapa pun menang tetap kepentingan masyarakat yang diutamakan, jangan lagi kita membahas persoalan yang sudah terjadi, mari kita berpikir kedepan dan yang terpenting pemimimpin kita bisa menjalankan perintah konstitusi dan apa yang menjadi visi dan misi mereka itu sendiri,” ungkapnya.