“Dengan melakukan vaksinasi Booster masyarakat yang akan melakukan mudik lebaran tidak perlu lagi menunjukkan hasil tes PCR ataupun tes antigen,” kata Iswanto. Selasa, (19/4/2022).

Menurut Iswanto, kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program vaksinasi covid-19 khususnya vaksinasi Booster di Kabupaten Batanghari, diantaranya kurang maksimalnya sosialisasi kepada masyarakat tentang manfaat vaksinasi Booster oleh Pemda Batanghari sehingga masyarakat banyak yang merasa tidak penting dan maraknya informasi hoaks melalui media sosial yang membuat masyarakat enggan untuk melakukan vaksinasi.

Iswanto juga mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk selalu menerapkan prokes ketat dalam setiap aktivitasnya, terlebih dalam waktu dekat umat Islam akan merayakan hari raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, sehingga akan menekan kasus positif covid 19 pasca lebaran. (*).

Baca juga :  Bupati Batang Hari Luncurkan Aplikasi SRIKANDI