Irjen pol firman shantyabudi mengatakan penembakan gas air mata ke kerumunan kekerasan telah dilakukan sesuai dengan standar operasional prosedur.


“Penembakan tersebut telah sesuai dengan SOP karena para pengunjuk rasa telah anarki dan harus dibubarkan” Ungkap Irjen Pol firman shantyabudi Kamis (22/10/2020)(Red)

Baca juga :  99 persen karhutla di jambi akibat ulah manusia