Selain itu Al Haris menegaskan, pentingnya pemasangan rambu-rambu menuju Geopark, karena belum banyak terpasang. Untuk itu, Gubernur juga akan membantu pembuatan rambu-rambu tersebut.
Dinas Kominfo diminta Gubernur, harus siap dengan sinyal internet di lokasi Geopark Merangin-Jambi. Jika perlu Gubernur minta dibawa mobil peralatan dari Telekom untuk pengadaan sinyal tersebut.
“Kita punya dana untuk berkunjung ke UNESCO di Perancis, guna membicarakan peningkatan status Geopark Merangin-Jambi ini. Nanti silahkan siapa yang akan berangkat melakukan pendekatan dan proyeksi di sana,” ujar Gubernur.
Bila Geopark Merangin-Jambi telah menjadi UGG jelas Gubernur, baru nanti kembali diusulkan Geopark Kerinci, yang sudah dilaunching di Bandung beberapa waktu lalu.
“Kalau Geopark Merangin-Jambi sudah jadi UGG dan Candi Muarojambi sudah jadi milik dunia, tentu Bandara Udara Sultan Thaha Jambi akan menjadi Bandara internasional,” harap Gubernur.
Sementara itu Bupati Merangin, Mashuri mangaku sangat optimis Geopark Merangin-Jambi bisa naik level menjadi UGG, karena bila dibanding dengan Geopark lainnya, Geopark Merangin-Jambi paling banyak mempunyai keunggulan.
“Prestasi besar kita bila Geopark Merangin-Jambi lulus dan ditetapkan menjadi UGG. Danau Toba sudah sepuluh tahun, Rinjani sudah enam tahun. Kita meski baru beberapa tahun harus siap,” terang Bupati. (Supmedi)

Leave a Reply