“Kita berharap bentuk perhatian dari pemerintah daerah, pemerintah kecamatan, polsek, koramil, pemerintah desa dan karang taruna ini diharapkan dapat membantu meringankan beban dan membangkitkan kembali semangat keluarga korban,” ucapnya.

Sementara itu marwiyah (48) saat diwawancarai mengatakan terjadinya insiden kebakaran yang menghanguskan 2 unit rumah terjadi pada hari Selasa pagi (24/05/2022) pukul 10:00 Wib.

“Saya tidak berada dilokasi karena saya beraktivitas berdagang di pasar pak, untuk kejadian tidak tahu persis. Saya dapat informasi bahwa rumah saya sudah hangus terbakar asal mulanya berawal dari rumah ayuk saya bersampingan. Kata tetangga oleh asalnya dari korsleting listrik.”ungkapnya.

Baca juga :  OKI Jaring Santri Berprestasi, Siapkan Juara MTQ