Dikantor Bupati, Mahasiswa juga tidak bertemu bupati. Mahasiswa menyampaikan, bahwa sudah dua kali berkunjung tapi tak kunjung ditemui oleh orang nomor satu di Kabupaten Merangin ini.
“Dua kali kami datang ke sini, bapak bupati selalu tidak ada,” ujar Mahasiswa.
Karena kecewa tidak bisa bertemu Bupati, Mahasiswa menggelar aksi pembacaan al-fatihah untuk sang bupati, supaya Bupati diberi kemudahan dalam menjalankan tugasnya.
Setelah orasi dan negosiasi dengan perwakilan pemerintah, Wakil Bupati, Abdul Khafid bersedia bertemu masa aksi diruang kerjanya untuk melakukan hearing.
Namun sudah cukup lama menunggu, Wakil Bupati belum juga menemui mahasiswa dan sempat terjadi keributan. Hingga berita ini dimuat, hearing dengan wakil bupati belum juga dilaksanakan. (Supmedi)

Leave a Reply