selayang.id, Kepala desa penyambungan kecamatan merlung kabupaten tanjabbarat M.sadat menyambut baik Penyuluhan dan sosialisasi dinas Pemerdayaan Masyarakat Desa Dalam Pencegahan Stunting Pada Anak.
Menurut M.sadat,
Permasalahan Stunting dan gizi buruk pada bayi dan anak menjadi permasalahan prioritas kita semua.
Penyuluh sosial memilki peran dalam penyampaian informasi dan edukasi bahaya Stunting kepada stakholder sehingga mampu menjadi inisiator penggerak masyarakat untuk berpartisipasi dalam pencegahan dan penanganan Bahaya Stunting.
Lanjut M.sadat dirinya menyambut baik di adanya kegiatan Penyuluhan dan Sosialisasi Dalam Pencegahan Stunting Pada Anak,kegiatan ini mampu
membantu memberikan layanan informasi dengan bekerjasama dengan dinas kesehatan setempat untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat guna mengajak masayarakat melakukan gerakan kesehatan masyarakat. Harapannya adalah dengan diadakannya penyuluhan stunting.
“Kami selaku kepala desa sangat menyambut baik dengan penyuluhan yang dilakukan,kegiatan ini bisa membantu dan memberi pengetahuan terhadap para kader pemerdayaan manusia ditingkat desa “ujar M.sadat.
Kedepan Untuk mencegah stunting
Didesanya ia akan melakukan pendidikan kepada catin (calon pengantin) sebagai upaya preventif mencegah bayi stunting. Upaya itu dilakukan dengan pendidikan catin yang ditindaklanjuti pendampingan kesiapan menikah dan hamil.mulai dari makanan apa saja yang boleh untuk bayi di atas enam bulan dan pengetahuan tentang pentingnya ASI Eksklusif.
Discussion about this post