JabalNur mengatakan adanya kenaikan harga seperti cabe merah lebih disebabkan faktor alam seperti Gagal panen dan Gagal tanam akibat cuaca yang tidak menentu. Untuk cabe didatangkan dari provinsi tetangga seperti medan,palembang dan Sumbar.
Seperti hari ini tanggal 24 Desember cabe datang dari Medan sebanyak 15 ton dari Padang 2 ton dan Palembang 2 ton. Sementara untuk cabe rawit hijau didatangkan dari Jawa timur sebanyak 9 ton.
JabalNur mengatakan ketua tim Satgas pangan Provinsi Jambi yang juga Sekda memerintahkan jajaran tim Satgas pangan untuk terus memonitor harga dan ketersediaan pangan untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru 2021. Selain hari ini sidak juga akan dilakukan pada tanggal 29 Desember 2020.
Sebelumnya sekretaris satgas pangan provinsi Jambi Amir Hasbi mengatakan tim yang turun ke pasar merupakan tim kecil yang memantau harga dan ketersediaan pangan. Tim ini terdiri dari gabungan dan salah satunya bidang penyidikan dan penegakan hukum direskrimsus Polda Jambi.(Red)

Leave a Reply