Pemerintah Provinsi Jambi berupaya memperkuat pelayanan masyarakat di tingkat pedesaan dengan memberikan bantuan keuangan sebesar Rp60 juta per tahun bagi desa dan kelurahan dan bantuan keuangan ini tetap diberikan pada tahun 2020 meskipun di tengah Pandemi Covid-19 serta pelayanan terhadap hak dasar masyarakat di Provinsi Jambi tergolong memuaskan yang dalam peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia ke-72 tanggal 14 Desember 2020 untuk ketiga kalinya Provinsi Jambi mendapatkan penghargaan Pembina Kabupaten/Kota  Peduli Hak Asasi Manusia Tahun 2020.

 Adapun Reformasi Birokrasi terus menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Jambi dalam peningkatannya, pencapaian atas peningkatan Reformasi Birokrasi ditunjukkan dengan peningkatan Indeks Reformasi Birokrasi Provinsi Jambi yang baik yaitu sebesar 60,28 atau meningkat 4,41 poin dibanding tahun sebelumnya, salah satu faktor pengungkit yang turut menyumbang peningkatan indeks ini adalah akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah dimana laporan keuangan Pemerintah Provinsi Jambi Tahun 2019 berdasarkan opini yang dikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan pada pertengahan Tahun 2020 kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian atau untuk kedelapan kalinya secara berturut-turut, begitu juga dengan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat terus meningkat, kemajuan hal ini ditunjukkan oleh kenaikan rata-rata Indeks Kepuasan Masyarakat yang mencapai 83,090 atau naik 1,27 poin dari tahun sebelumnya sebesar 82,063  dengan nilai  B, upaya pemerintah Provinsi Jambi untuk membenahi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) juga memperlihatkan peningkatan nilai walau masih dalam predikat B. 

Baca juga :  Sambut HUT Jambi, Pemprov Jambi  Luncurkan ODTW Kawasan Taman Tugu Juang

Dalam bidang ketenagakerjaan, gubernur Jambi menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jambi terus berusaha melakukan upaya pembangunan ketenagakerjaan, keberhasilan pembangunan ketenagakerjaan ditunjukkan oleh Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan dimana pada tahun 2020 Provinsi Jambi mendapatkan penghargaan dari Menteri Tenaga Kerja sebagai provinsi pada indikator utama terbaik Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan Tahun 2020 dengan kategori Produktivitas Tenaga Kerja Terbaik. Hal ini tidak terlepas dari upaya mengoptimalkan pemanfaatan Balai Latihan Kerja (BLK) dalam memberikan pembekalan dan pelatihan keterampilan bagi tenaga kerja, terlebih dalam upaya penurunan tingkat pengangguran yang cenderung meningkat selama Pandemi Covid-19, selanjutnya upaya Pemerintah Provinsi Jambi dalam memperhatikan Keselamatan dan Kesehatan Kerja mendapat apresiasi dari Menteri Ketenagakerjaan dengan menerima penghargaan Pembina Keselamatan dan dan Kesehatan Kerja Tahun 2020 yang merupakan penghargaan Pembina K3 yang ke-13 kalinya diperoleh oleh Provinsi Jambi dalam kurun waktu 15 tahun terakhir.

 Sebelumnya, Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto saat membuka Rapat Paripurna mengharapkan upaya pembangunan dibidang kesehatan terutama ditengah Pandemi Covid-19 semakin baik, peningkatan perekonomian masyarakat, ketersediaan lapangan kerja, keterbukaan akses serta pelayanan publik, termasuk pembangunan sektor pertanian perkebunan yang diharapkan mempercepat pemulihan dan memperkuat kehidupan masyarakat maupun kinerja pemerintahan daerah. 

Baca juga :  Sambut HUT Jambi ke 64, Dishanpan Gelar Bhakti Sosial dan Santuni anak Yatim di Panti Asuhan

Hadir dalam Rapat Paripurna tersebut Staf Ahli Mendagri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga Dr.Drs.Sugeng Hariyono,M.Pd, Kapolda Jambi, Kajati Jambi, Danrem 042/Gapu, Kabinda Jambi, Ketua Pengadilan Tinggi Jambi, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jambi, Sekda Provinsi Jamb H.Sudirman, Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj.Rahima Fachrori, Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jambi Hj.IIn Kurniasih Sudirman, keluarga para pejuang dan pendiri Jambi, serta tamu dan undangan lainnya.(*Red)