Iya benar kita sudah dilokasi ATM yang dibobol tadi. Kalau di lihat pelakunya sudah profesional. Saat ini kami sedang mengumpulkan barang bukti baik itu rekaman CCTV untuk melakukan penyelidikan pelakunya,” ujar Edi Mardi
Dia mengatakan, mesin ATM milik BNI yang berada di simpang IAIN Kerinci baru diisi. Total kerugian di ATM BNI Rp. 287 juta lebih.
“Saat ini polres Kerinci sedang melakukan penyelidikan dan mengumpulkan barang bukti, untuk mengetahui pelaku,” ungkapnya
Sedangkan mesin ATM bank Jambi yang berada di Rawang juga dibobol oleh OTK, menurut Edi Mardi, tidak ada kerugian dalam pembobolan mesin ATM milik Bank Jambi.

“Mesin ATM milik Bank Jambi di rawang juga dibobol tapi tidak ada kerugian, saat ini kita identifikasi pelaku,” tegasnya.(Red)

Baca juga :  Al Haris Dorong Masyarakat Tingkatkan Kreatifitas dan Inovasi