Selayang.id, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat (Wabup Tanjabbar), H. Hairan, SH didampingi Inspektur Tanjabbar Drs. Encep Jarkasih hadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pimpinan Kementerian/Lembaga Program Pemberantasan Korupsi Pemerintah Daerah sekaligus Peluncuran Indikator Monitoring Centre for Prevention (MCP) Tahun 2023, Selasa (21/03/23).
Kegiatan yang diikuti Wabup melalui zoom meeting dari Ruang Pola Utama Kantor Bupati tersebut, juga turut dihadiri Pimpinan KPK, Gubernur Se Indonesia, Bupati/walikota se Indonesia, Inspektur Inspektorat Provinsi se Indonesia, Inspektur Inspektorat Daerah se Indonesia serta diikuti oleh Asisten Administrasi Umum, Kaban Bapenda,Kadis PMPTSP, Plt BKAD, Sekretaris PMD, Kabag Pengadaan Barang dan Jasa serta tamu undangan lainnya.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) Firli Bahuri menegaskan bahwa meskipun sudah mendapatkan hasil baik, berdasarkan hasil evaluasi, pada Tahun 2023 KPK masih memandang adanya penajaman agar upaya pemberantasan korupsi di daerah kian masif dan efektif.
“Sehingga pada tahun ini, MCP ditetapkan sebanyak 30 indikator dan 63 subindikator yang lebih substantif,” tutur Ketua KPK.
Firli Bahuri mengatakan juga bahwa, PBJ dan perizinan merupakan area dengan risiko korupsi relatif tinggi dibanding area lainnya.
“Besar harapan kami koordinasi dan kolaborasi yang baik antar lembaga/ instansi dapat terus berjalan dengan baik sehingga upaya pemberantasan korupsi daerah efektif dalam menurunkan angka korupsinya,” ujar Firli.

Leave a Reply