Dalam kesempatan itu Bupati juga menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen tim pendamping keluarga dalam sebuah gerakan pendampingan keluarga dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di indonesia. Dalam pelaksanaan pendampingan keluarga beresiko Stunting diperlukan kolaborasi ditingkat lapangan.

“Tim pendamping keluarga berperan sebagai ujung tombak percepatan penurunan stunting serta mengawal proses percepatan penurunan stunting dari hulu, terutama dalam pencegahan, mulai dari proses inkubasi hingga melakukan tindakan pencegahan lain dari faktor langsung penyebab stunting.” Ujarnya.

“Melalui kegiatan apel siaga tim pendamping keluarga bergerak diharapkan akan dijadikan titik awal semangat untuk bergerak bagi tim pendamping keluarga dalam melakukan pendampingan terhadap keluarga beresiko stunting yang telah terbentuk di tingkat desa/kelurahan, bersama-sama dengan tenaga lini lapangan dan masyarakat secara luas sehingga upaya percepatan penurunan stunting dapat mencapai target yang disasar.” Harap Bupati.

Baca juga :  Bupati Tanjab Barat Buka Secara Resmi Festival Arakan Sahur Minggu Ke Dua