Aktivitas tersebut sempat terhenti beberapa hari,namun pada Selasa 15 Juni sore aktivitas ini kembali beroperasi.Warga berharap pemerintah desa segera mengambil langka untuk menghentikan aktivitas ini.(Rie)

Baca juga :  Fast Respon Indonesia Center Jambi Desak PH atas Tambang Galian C Ilegal di Tanjab Barat: Diduga Rugikan PAD Daerah