”Kita saat ini semuanya sedang persiapkan untuk Idul Fitri, makanya gejolak pasar mulai meningkat. Tapi tadi saya bangga, ketika tadi kita rapat dengan Mendagri saat ini inflasi kita, alhamdulilah kita sekarang pada posisi 5,13, saat ini kita berada diperingkat ke 17, jauh inflasi kita. Alhamdulilah, kita berharap selama Ramadhan ini harga semua stabil, tidak ada yang mahal dan semua terjangkau oleh masyarakat, dan kita berharap semua komoditi bisa dikendalikan, dan dengan adanya agenda bazar ini kita berharap lebih dekat dengan lokasi-lokasi belanja masyarakat sehingga tidak lagi jauh-jauh mencari barang sehingga harga bisa murah,” katanya.
Hal kedua yang Gubernur sampaikan bahwa saat ini Bulog memiliki stok daging beku yang cukup untuk menghadapi Idul Fitri.
”Kita juga memiliki stok daging beku yang cukup banyak, dagingnya bagus dari Thailand. Kalo merasa harga dipasar naik, ibu-ibu bisa pesan melalui bulog, daging bekunya enak, sehat, steril, jadi jangan mengeluh harga daging naik, ada daging beku, ingat bahwa kualitasnya sama elok, halal untuk dimakan. Untuk harga beras juga stabil, cabe cukup baik harganya dan kita berharap pasca Idul Fitri harganya tetap stabil,” terangnya.
Gubernur juga menyediakan kebutuhan bahan pokok masyarakat dengan harga terjangkau, juga menjadi momentum untuk menumbuhkan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Besar harapan saya kegiatan ini selain dapat menyediakan kebutuhan pokok masyarakat dengan harga terjangkau, juga menjadi momentum untuk menumbuhkan dan meningkatkan perekonomian masyarakat serta mewadahi kreativitas masyarakat, para pelaku UMKM/Industri rumah tangga di Provinsi Jambi, khususnya diwilayah seberang Kota Jambi,” katanya.

Leave a Reply