Selayang.id, Ogan Komering Ilir,kayuagung
PT Kelantan Sakti jadi sorotan komite pemuda Pedamaran (KPP) terkait adanya’ dugaan Cemarkan Limbah di aliran Sungai babatan Pedamaran:,
Hasil pantauan yang diterima komite pemuda Pedamaran berapa pekan ini, terhadap masyarakat Pedamaran semakin eboh pasalnya terkait adanya dugaan limbah pabrik PT. Kelantan telah mencemari sungai babatan, keresahan itu semakin hari semakin melebar sehingga menjadi Topik pembicaraan bagi masyarakat.
Dalam pembicaraan tersebut,mereka mengkuatirkan kondisi masyarakat terutama masyarakat yang tinggal di bantaran sungai babatan yang hidup keseharian nya ketergantung dengan sungai,terutama bagi masyarakat yang mencari nafkah seperti mancing,jaring,merawai,jala,dan lain nya selain itu sungai juga tempat mandi,cuci,dan ada juga minum .
Tanggal 14 juli 2022,Kamis kemaren, 5 kepala desa yang ada didalam kec.pedamaran.kab OKI SUMSEL adakan sidak lokasi,yang di ikuti berapa awak media elektronik dari berbagai merk.sidak tersebut merupakan tindak lanjut dari pemberitahuan sebelumnya terhadap perusahan yang tidak diindahkan oleh pihak perusahaan,dalam sidak tersebut selain melihat lokasi limbah juga mengambil simple air untuk diadakan uji tes zat kimia yang terkandung didalam limbah tersebut.
Sidak yang dilakukan Forum Kades Kecamatan Pedamaran tersebut untuk mempertanyakan sejauh mana tanggung jawab pihak perusahaan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Kelantan Sakti yang terletak di wilayah Desa Cintajaya, Kecamatan Pedamaran Kabupaten OKI.
“pihak perusahaan harus bertanggung jawab terhadap masyarakat kecamatan Pedamaran, sebab akibat pembuangan air limbah kesungai akan menghilangkan beberapa jenis ekosistem sungai Pedamaran dan ini dapat menyebabkan kerusakan lingkungan bagi ekosistim air serta selain merugikan materil, kesehatan masyarakat juga terganggu” ungkap sekjend KPP (Komite Pemuda Pedamaran) Robert.minggu,17 Juli 2022.
Kami mengharap kepada pemerintah terutama dinas terkait agar hal ini segera di tindak lanjuti,dan perluh juga ditinjau ulang izin prinsip dan HGU perusahan tersebut.
Robert juga menambahkan sebenarnya informasi sudah lama kami dengar terutama bagi pengemin Lebak lebung,dalam keluhan mereka jenis ikan setiap tahun banyak berkurang sehingga dari hal itu menimbulkan kerugian sementara ketika Lelang Lebak Lebung harga Lebak naik.
Selain itu dikalangan masyarakat yang kehidupannya terkantung dari tumbuhan gambut yaitu purun terutama dikalangan ibu ibu sering mengeluhkan bahan baku purun yang tadinya kuat sekarang Rangkas (cepat putus), jika benar sebab musabab semua akibat limbah sawit perusahan.kami dari komite pemuda Pedamaran akan melakukan aksi demo bersama masyarakat Pedamaran,tapi mudah mudahan semua tidak terjadi dan cepat diselesaikan oleh pihak perusahan dan pemerintah.ungkapnya.(Doni)
Discussion about this post