Selayang.id, Jambi- Pemerintah Provinsi Jambi kembali melakukan operasi pasar cabai merah di Pasar Angso Duo dan Talang Banjar serta di Kabupaten Bungo. Operasi pasar ini disebabkan masih tingginya harga cabai merah dan cabai rawit di pasaran yang dikhawatirkan dapat meningkatkan inflasi. Ini merupakan kali ketiga pemerintah Provinsi Jambi melakukan operasi pasar menjual cabai merah dan cabe rawit hijau. Pada operasi pasar kali ini pemerintah mendatangkan sebanyak 8 ton cabe merah keriting yang didatangkan dari provinsi Aceh dan 5 ton cabai rawit hijau yang didatangkan dari provinsi Jawa Timur.
Kepala Dinas ketahanan pangan Provinsi Jambi Ismed Wijaya mengatakan operasi pasar ini merupakan gabungan dari berbagai instansi seperti dinas ketahanan pangan Provinsi Jambi, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi, Bank Indonesia perwakilan Jambi, Bulog Jambi,TPID dan tim Satgas pangan Provinsi Jambi.
Operasi pasar dipusatkan di pasar Angso Duo dan Pasar Talang Banjar kota Jambi serta Kabupaten Bungo Provinsi Jambi.
Ismed mengatakan untuk cabai merah keriting dijual kepada konsumen dengan harga Rp33.000 per kg sementara untuk cabai rawit hijau dijual dengan harga Rp30.000 per kg.
Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi melalui Kabid pengembangan perdagangan Bahrul Akbar mengatakan operasi pasar ini untuk membantu masyarakat karena saat ini harga cabai masih tinggi dan tentunya sangat memberatkan masyarakat.
” operasi pasar ini akan terus kita lakukan hingga harga cabai merah dan cabai rawit hijau kembali turun” Ungkap Bahrul akbar Senin (04/12/2023)
Antusias masyarakat dan pedagang untuk mendapatkan cabai dioperasi pasar yang digelar pemerintah Provinsi Jambi sangat tinggi. Bahkan stand operasi pasar langsung diserbu oleh masyarakat serta Pedagang.
Discussion about this post