Selayang.id, MERANGIN – Tinggal menghitung hari menjelang mengakhiri masa jabatan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Merangin, yang berakhir pada 22 September 2023 nanti.
Mashuri dan Wabup Nilwan Yahya, melakukan kegiatan pamitan dengan masyarakat di 24 Kecamatan dalam Kabupaten Merangin, yang dilakukan secara “maraton” dalam beberapa hari ini.
‘’Alhamdulillah ini hari terakhir kita kunjungan kerja dan pamitan dengan warga di 24 kecamaan. Atas nama bupati dan wabup Merangin kami berterimakasih atas dorongan serta dukungan masyarakat dalam membangun Merangin,’’ ujar Bupati.
Diakui Bupati, masih banyak usulan-usulan dan aspirasi masyarakat yang belum bisa direalisasikan sampai akhir masa jabatannya sebagai bupati dan wakil bupati. Untuk itu Mashuri dan Nilwan Yahya minta maaf yang sebesar-besarnya.
Pamitan terakhir bupati dan wabup dengan masyarakat di empat kecamatan, Pamenang, Pamenang Barat, Pamenang Selatan dan Renah Pamenang difokuskan di Balai Desa Tambang Emas Pamenang Selatan pada Rabu sore (13/9/2023).
‘’Pandemi Covid-19 sangat banyak menyedot anggaran, sehingga mengakibatkan usulan dan aspirasi masyarakat terkendala direalisasikan. Setelah Pandemi Covid-19 kita dihadapkan lagi untuk pemulihan ekonomi,’’terang Bupati.
Namun berkat kerja keras semua lapisan masyarakat yang bahu-membahu, akhirnya pertumbuhan ekonomi Kabupaten Merangin dalam kondisi positif. Hanya dua kabupaten dalam level positif itu, Merangin dan Kerinci.
Pemulihan ekonomi Merangin kembali dikejutkan Inflasi Provinsi Jambi tertinggi nomor satu di Indonesia, sehingga menjadi sorotan Presiden dan Menteri. Lagi-lagi atas kerja keras semuanya, Merangin mampu menekan inflasi menjadi 0,9.
Penekanan inflasi sampai dibawah nol itu terang bupati, diapresiasi Pemerintah Pusat, karena hanya 24 kabupaten di Indonesia yang inflasinya dibawah nol, sehingga Merangin mendapat reward dari Mendagri dan Menteri Keuangan RI.

Leave a Reply