Selayang.id, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha menjadi inspektur upacara dalam peringatan Hari Jadi Tanah Pilih Pusako Batuah Kota Jambi ke 621 dan HUT ke-76 Pemkot Jambi. Pada momentum ini, tema yamg diambil adalah bersinergi untuk Kota Jambi Terkini. Seluruh ASN dan masyarakat diminta untuk melanjutkan estafet pembangunan guna memajukan kota Jambi.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha secara simbolis meresmikan sejumlah pembangunan yang ada di Kota Jambi. Baik pembangunan yang bersumber dari dana pinjaman PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) maupun APBD Kota Jambi sendiri.
Kadis PUPR Kota Jambi, Masrizal mengatakan, ada 12 kegiatan pembangunan. Seperti di antaranya, pembangunan IPA Auduri, Terminal Rawasari, RSUD Abdurrahman Sayoeti, serta Pedestrian di Jalan Sudirman dan Jalan Soekarno Hatta, yang bersumber dari pinjaman dana SMI.
Kemudian pembangunan Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP), Puskesmas Olakkemang, rumah singgah Dinsos Kota Jambi, SDN 175, SMP 26, pedestrian Soemantri Brojonegoro, jogging track Wisata Danau Sipin dan Gedung Depo Arsip, yang bersumber dari APBD Kota Jambi.
“Pembangunan ini merupakan pembangunan dalam 3 tahun terakhir. Untuk pinjaman PT SMI ini nilainya Rp 140 miliar, sedangkan APBD bervariatif,” kata Masrizal, kemarin (17/5).
Kata dia, Pemkot Jambi awalnya mengajukan pinjaman untuk percepatan pembangunan kepada PT SMI Rp385 miliar.
Dengan jumlah tersebut rencananya akan digunakan untuk 9 program pembangunan. Namun yang baru disetujui Rp140 miliar untuk empat kegiatan pembangunan melalui pinjaman reguler PT SMI.
Seemntara itu, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha menyebutkan, seluruh pembangunan ini sudah selesai dilakukan. Memang disebutkan Fasha, pembangunan ini tidak akan bisa terlaksana bila tanpa ada dukungan dari semua pihak.
“Pembangunan-pembangunan ini bisa diselesaikan tepat waktu sesuai dengan perencanaan. Pesan kami, karena perlu kami sampaikan juga, kami dengan pak Wakil Wali Kota ini, tahun depan sudah pensiun. Jangan sampai pembangunan-pembangunan yang sudah kami laksanakan ini tidak dijaga dan tidak dirawat,” jelasnya.
“Pesan kami adalah, rawat dan jagalah bangunan-bangunan ini. Karena apa? Kita belum tahu nanti ke depan apakah kita masih mampu membangun seperti ini, atau malah justru tidak bisa lagi membangun. Kita tidak bisa melihat kondisi-kondisi yang terbaik ke depan nantinya, maka pesan kami jaga dan rawat lah bangunan-bangunan ini semua,” harapnya.
Sementara itu, dalam arahannya pada upacara peringatan HUT Kota Jambi, Fasha mengatakan, Kota Jambi telah banyak melewati berbagai peristiwa dan dinamika yang dilalui dalam memperjuangkan peningkatan kapasitas kota dan kemajuan masyarakatnya.
