Selayang.id, MERANGIN — Warga Perumahan Mutiara Dinda yang beralamat di Jalan Sapta Marga, Kelurahan Pematang Kandis dibuat geram oleh depelover perumahan.
Pasalnya, fasilitas jalan di lingkungan perumahan yang seharusnya menjadi tanggung jawab pengembang tak kunjung dibangun oleh Itof Fiadi selaku developer.
Perumahan yang dibangun sejak 2018 silam ini, kondisi jalan masih tanah kuning dan licin saat diguyur hujan.
Karena sudah terlalu lama menunggu dan tak kunjung ditingkatkan, akhirnya warga merental alat berat dan membeli material secara swadaya.
“Iyo ini, warga kami merental alat untuk buat jalan ini, mau nunggu pengembang, ntah kapan-kapan,” ujar warga setempat, Kamis (10/2/2022) kemarin.
Para penghuni merasa telah banyak dirugikan oleh pengembang yang satu ini, tak hanya soal fasilitas umum saja tetapi kabarnya ada konsumen yang selesai akad kredit rumahnya tidak ada.
“Bukannya kecewa lagi, sudah sangat banyak dirugikan, bahkan ada yang sudah akad kredit, tapi rumahnya tidak ada,” jelasnya lagi.
Bahkan, menurutnya saat ini banyak juga rumah warga yang longsor dan tanah rumahnya terkisis setiap kali hujan datang. “Malah ada warga kami yang struk gara-gara mikir tanahnya abis terkikis,” terangnya.
Sementara itu Itof Fiadi selaku developer atau pengembang perumahan ini saat dikonfirmasi mengatakan ia sudah ketemu dengan salah satu warga yang menyewa alat.
“Iya tadi sudah ketemu, saya sudah bilang nanti saya bayar bae, bantulah dulu jelang sayo ado,” jelas Itof.
Itof juga mengakui bahwa selaku pengembang sudah merasa tak enak lagi dengan para konsumen. Terkait soal ada informasi ada yang akad kredit namun tak ada rumahnya ia membantah.
“Aku sebenarnyo dak enak jugo dengan konsumen. Bantu lah dulu bang rudi, nanti hitung bae biayanyo,” ujar Itof tak dapat menyangkal lagi soal jalan tersebut yang belum ia tingkatkan. (Supmedi)
