Selayang.id, MERANGIN — Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Merangin, Irsadi melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Balai Benih Ikan (BBI) di Talang Kawo Bangko, Rabu (15/12/2021).
Di Balai Benih Ikan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin itu, Irsadi langsung melakukan peninjauan sarana dan prasarana sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor perikanan tersebut.
Usai Sidak, Irsadi mengatakan BBI milik Pemkab Merangin tersebut menjadi fokus kerja pihaknya kedepan. Apa lagi setelah dirinya melihat kondisi sejumlah kolam benih ikan banyak rusak berat dan itu menjadi persoalan Dinas Perikanan terkait rendahnya PAD.
“Beberapa kolam, 9 kolam benih rusak berat, tempat pemijahan atau proses keluar telor sampai menetas juga bocor, saat hujan besar kolam benih juga sering kebanjiran,” kata Irsadi.
“Terkait BBI sering banjir kita sudah lihat permasalahannya, itu pintu pembuangan air kecil, saluran air utama juga sudah dangkal. Itu yang kita perbaiki supaya permasalahan ini bisa teratasi,” tambahnya lagi.
Terkait kondisi itu, disebut Irsadi pihaknya akan mengoptimalkan kolam benih ikan yang masih dapat difungsikan di BBI dengan baik. Termasuk mengoptimalkan kolam milik Pemkab Merangin di lorong Perikanan di Pematang Kandis Bangko.
“Kita tidak mungkin tidak bergerak dengan keterbatasan anggaran, kedepan kita mengoptimalkan kolam yang masih baik dan juga kolam milik Pemda di lorong perikanan kita berdayakan,” ujarnya.
Irsadi melanjutkan pihaknya ingin fokus membenahi BBI, termasuk dengan lebih banyak melakukan pertemuan dinas di BBI.”Kami ingin balai ini ceria, kita berlahan memperbaiki, kita nanti pertemuan lebih banyak disini,” katanya.
“SDM juga kita benahi, baik pemahaman tugas dan juga kedisiplinan. Per Januari semua sudah siap jalan,” tambahnya.
Terkait target PAD tahun 2022 naik dibandingkan 2021 ini. Irsadi mengaku akan melakukan inovasi dan dirinya sudah punya beberapa rencana aksi untuk meningkatkan pendapatan daerah dari sektor perikanan itu.
“Insya Allah kami secara berlahan mencari solusi, kami juga mencari inovasi untuk mencari PAD. Saya sudah ada beberapa rencana aksi dan ini kita perdalam aturannya dulu,” sebutnya. (Supmedi)