Beberapa pesan Gubernur tersebut diantaranya, agar Kades bekerja sesuai aturan, jangan pilih kasih terhadap warga baik yang mendukung atau tidak saat Pilkades lalu, dan yang cukup menohok adalah Gubernur berpesan agar tidak ganti istri setelah resmi menjadi Kades.
“Jangan pilih kasih terhadap warga, meskipun tidak memilih kita waktu Pilkades, tapi mereka tetap warga kita. Maka rangkul lah semuanya,” ujar Al Haris.
Gubernur minta para kades bisa menjaga kerukunan rumah tangganya dengan baik, hingga bisa menjadi panutan warganya. Jika kades sudah bisa menjadi contoh dan tauladan warganya lanjut Al Haris, maka kades itu akan jadilah pemimpin yang baik.
“Jangan sampai terjadi pada periode pertama jadi kades ini istrinya, kemudian masuk periode kedua sudah ganti istri. Tolong para istri kades, awasi betul suaminya dalam bekerja memimpin desa,” pinta Gubernur.
Selain itu kades yang baru dilantik juga diingatkan gubernur, untuk cepat merangkul lawan politiknya, mengajak untuk bersama-sama membangun desa.
Pada kesempatan itu juga dilakukan pelantikan ketua TP PKK Desa oleh Ketua TP PKK Kabupaten Merangin, Nurhaida Mashuri.
Pelantikan tersebut juga dihadiri, Dirjen Bina Pemdes Kementeran Desa RI yang diwakili Dirktur Penataan Andministrasi Pemerintahan Desa Aferi Syamsidar Fudail, anggota DPD RI, Elviana, Mantan Bupati Merangin, Nalim, Sekda Merangin Fajarman dan para akademisi.
Tampak juga hadir Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hesti Haris, Ketua DPRD Merangin, Herman Effendi, para pejabat Pemprov Jambi dan Pemkab Merangin dan para tamu penting lainnya.
Pada acara itu ditayangkan video singkat, ucapan selamat atas pelantikan kades massal dari Menteri Pedesaan RI Abdul Halim Iskandar, dari Kementerian Dalam Negeri Sugito, Gubernur Jambi H Al Haris dan para pejabat lainnya. (Supmedi)

Leave a Reply