Perbaikan jalan vital itu, jalan di Desa Durian Rambun dan jalan Sungai Pinang-Ngaol yang tetap berjalan. Begitu juga dengan bantuan bibit sawit, bibit ikan dan bibit sayuran untuk petani juga sudah dianggarkan.

‘’Ditengah efisiensi saat ini, semua program yang pernah terucap saat kampanye dan tertuang dalam visi misi bupati, Insya Allah tetap akan berjalan, meskipun belum maksimal,’’terang Bupati.

Pada silaturahmi yang berlangsung penuh rasa kekeluargaan itu, bupati berharap seluruh pimpinan Ponpes dapat membantu mensosialisasikan kepada seluruh elemen masyarakat, terkait kondisi keuangan daerah yang belum menguntungkan.

‘’Saya meyakinkan, di tengah efisiensi dan pengurangan anggaran, kita tetap bisa membangun. Kita butuh semangat, kebersamaan, rasa memiliki daerah. Tolong sampaikan ke masyarakat, agar semua rasa itu tumbuh diri setiap insan,’’pinta Bupati.

Terpisah, Ketua Dewan Masjid Indonesia (KDI) kabupaten Merangin, Arfandi Ibnu Hajar menjelaskan, jumlah Ponpes di Merangin mencapai 120 Ponpes. Keberadaan, Ponpes tersebut luar biasa dan harus diperdayakan untuk kemajuan daerah.

‘’Kami berharap ‘ke ilir serengkuh dayung, ke mudik serentak satang’ atau kesatuan tekad dalam mendukung program-program Pak Bupati. Memang apa yang dihadapi Pemerintah sekarang ini berat,’’ujar Mantan Sekda Merangin ini.

Baca juga :  Merangin Juara 2 Pameran Penilaian Kinerja PPS 2023. Stand Merangin Jadi Sorotan, Pengunjung Berprediksi Jadi yang Terbaik

Silaturahmi tersebut juga bertujuan memperkuat sinergi antara Pemerintah Daerah dengan lembaga pendidikan agama, sekaligus mendukung implementasi program prioritas Asta Cita Presiden Prabowo menuju Merangin Baru 2030. (Supmedi)