“Kita sudah minta keterangan dari aparat Desa hingga penyedia alat berat PT Kobelko Cabang Jambi. Masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, kelima alat berat tersebut ditemukan disemak-semak oleh aparat Kepolisian, diduga disembunyikan oleh pemilik atau operator untuk menghindari razia gabungan yang dilakukan di Kabupaten Bungo saat itu.

Kapolres Merangin, AKBP Irwan Andy Purnamawan menyebutkan hingga saat ini pihaknya telah mengantongi nama-nama pemilik alat berat yang diduga digunakan untuk aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Wilayah Pelepat, Kabupaten Bungo.

Ekskavator yang disembunyikan itu, dua alat ditemukan di Dusun Lubuk Mersam, dan tiga alat di SP1 Desa Batang Kibul menggunakan kamera udara yang dipakai tim dilapangan dan saat ini kelima alat berat itu dititipkan di Polsek Kota Bangko hingga menunggu proses lebih lanjut.(sup)

Baca juga :  Soal Masih Banyak Data Aset BOS Belum Dilaporkan. Fajarman Sebut Sudah Jadi Masalah Sepanjang Tahun